Beda Tapi Satu: Dubes Swiss dan Dukungan Khusus untuk Palestina
Perang Gaza yang telah berlangsung selama sembilan bulan terakhir terus menjadi sorotan dunia. Banyak upaya dilakukan agar gencatan senjata bisa segera dicapai dan perang yang telah merenggut lebih dari 38.000 nyawa dapat segera diakhiri. Seperti negara-negara lainnya, Swiss juga menginginkan penyelesaian konflik Israel-Palestina secara damai.
Hal tersebut disampaikan oleh Duta Besar Swiss untuk Indonesia, Olivier Zehnder, dalam acara jumpa pers di Jakarta pada Kamis malam (18/7). Menurut Dubes, Swiss tidak mengambil langkah yang sama dengan negara-negara seperti Spanyol, Irlandia, dan Norwegia yang telah memberikan pengakuan terhadap negara Palestina. Swiss memilih untuk abstain dalam resolusi Dewan Keamanan PBB mengenai pengakuan negara Palestina karena mereka percaya bahwa negosiasi langsung antara Israel dan Palestina merupakan langkah yang lebih baik.
“Kami abstain karena Swiss ingin mencapai penyelesaian yang melalui negosiasi antara Israel dan Palestina,” ungkap Dubes. Meskipun belum memberikan pengakuan resmi, Swiss telah aktif memberikan solusi kemanusiaan bagi Palestina. Mereka terlibat dalam berbagai kegiatan lapangan dan mendukung upaya Komite Palang Merah Internasional dalam meringankan penderitaan penduduk sipil di wilayah konflik.
Dalam kesempatan tersebut, Dubes kembali menekankan komitmen Swiss untuk mendukung perdamaian Palestina melalui solusi dua negara. Mereka ingin melihat Israel dan Palestina hidup berdampingan dalam kedamaian. “Kami sama seperti banyak negara lainnya. Kami mendukung solusi dua negara untuk kedamaian di kawasan tersebut,” tambahnya.
Swiss terus berusaha memberikan kontribusi positif dalam penyelesaian konflik Israel-Palestina, meskipun belum memberikan pengakuan resmi terhadap negara Palestina. Mereka percaya bahwa negosiasi langsung antara kedua belah pihak adalah kunci untuk mencapai perdamaian yang berkelanjutan.
Dengan dukungan aktif dari Swiss dan negara-negara lainnya, diharapkan konflik Israel-Palestina dapat segera diselesaikan dan kedua negara dapat hidup berdampingan dalam kedamaian dan kemakmuran. Semoga upaya-upaya perdamaian terus didorong dan hasilnya dapat segera dirasakan oleh rakyat Palestina dan Israel.