Heboh! Partai Republik Salahkan Joe Biden atas Penembakan Donald Trump
Sebuah kelompok anggota parlemen dari Partai Republik menyalahkan Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden, dengan mengklaim bahwa retorika kampanyenya telah memicu percobaan pembunuhan terhadap Donald Trump. Trump sendiri ditembak saat melakukan kampanye di Butler, Pennsylvania, AS. FBI mengidentifikasi penembaknya sebagai Thomas Matthew Crooks, seorang pekerja dapur berusia 20 tahun dari Bethel Park, Pennsylvania, yang juga terdaftar sebagai anggota Partai Republik.
Seorang penembak jitu dari Dinas Rahasia menembak mati Crooks setelah ia menyerang Trump. Hingga hari Minggu (14/7/2024), hampir selusin anggota parlemen telah menyalahkan Biden dan Partai Demokrat secara umum atas insiden penembakan yang terjadi pada Sabtu (13/7/2024) malam di kampanye terbuka di Butler, Pennsylvania, AS. Banyak dari mereka merujuk pada komentar Biden dalam panggilan telepon pribadi dengan para donor minggu sebelumnya.
Biden menyatakan, “Saya punya satu pekerjaan, dan itu adalah mengalahkan Donald Trump. Saya yakin bahwa saya adalah orang terbaik untuk melakukannya. Jadi, kita sudah selesai membicarakan perdebatannya. Ini saatnya menempatkan Trump tepat sasaran.” Pada hari Sabtu (13/7/2024), Biden mengutuk serangan tersebut dan meminta warga Amerika untuk mengecam kekerasan. Pada hari Minggu (14/7/2024), dia memerintahkan peninjauan keamanan untuk kampanye terbuka tersebut.
Setelah upaya pembunuhan tersebut, beberapa anggota Partai Republik menyalahkan Biden atas insiden tersebut. Senator Marsha Blackburn dari Tennessee juga menyoroti komentar “Trump tepat sasaran” yang diucapkan oleh Biden sebelumnya. Dia mengkritik Biden karena tidak segera mengeluarkan pernyataan setelah penembakan dan menyebut penundaannya tidak dapat diterima.
Anggota Kongres Lauren Boebert dari Colorado juga memberikan pendapatnya terkait retorika dari sayap kiri yang meningkat. Dia menyatakan bahwa Trump menjadi sasaran setelah Biden mengatakan hal tersebut. Ketika ditanya apakah Biden bertanggung jawab atas percobaan pembunuhan tersebut, Boebert menjawab, “Saya yakin Joe Biden bertanggung jawab atas penembakan hari ini.”
Beberapa anggota Partai Republik juga menunjuk pada upaya Partai Demokrat untuk mengakhiri perlindungan Dinas Rahasia bagi Trump setelah ia dihukum karena tuduhan kejahatan terkait pembayaran uang tutup mulut kepada pemain film dewasa. Mereka menanyakan apakah wartawan akan menyelidiki komentar Biden kepada para donor.
Dalam kesimpulannya, banyak anggota Partai Republik menyalahkan Biden dan Partai Demokrat atas insiden penembakan terhadap Trump. Mereka menekankan pentingnya mengecam kekerasan dan bersatu sebagai bangsa. Semua pihak diharapkan dapat menyelesaikan perbedaan pendapat dengan cara yang damai dan menghormati proses demokrasi.