Jepang Berikan Kapal dan Dukungan Aksesi Indonesia di OECD

Jepang Berikan Kapal dan Dukungan Aksesi Indonesia di OECD

Perdana Menteri Jepang Shigeru Ishiba dan Presiden Prabowo Subianto telah mencapai sejumlah kesepakatan penting setelah pertemuan mereka di Istana Kepresidenan Bogor pada Sabtu (11/1). Ishiba mengungkapkan bahwa kesepakatan tersebut melibatkan bidang keamanan, termasuk transfer teknologi alutsista dan kerja sama dalam forum diskusi tingkat praktisi.

“Dalam hal kerjasama keamanan antar kedua negara, kami telah sepakat untuk membentuk forum diskusi praktisi pertahanan yang akan fokus pada jaminan keamanan maritim, kerja sama dalam peralatan pertahanan, transfer teknologi, dan aspek lainnya,” ujar PM Ishida di Istana Kepresidenan Bogor.

Selain itu, kedua negara juga telah menyetujui untuk menyelenggarakan pertemuan 2+2 antara menteri luar negeri dan menteri pertahanan Indonesia dan Jepang. Ishiba juga mengumumkan bahwa Jepang akan memberikan kapal patroli berkecepatan tinggi sebagai hibah pertama kepada Indonesia, menandai langkah penting dalam kerja sama bilateral.

“Kami telah menyetujui pemberian kapal patroli berkecepatan tinggi pertama kepada Indonesia, serta penyelenggaraan pertemuan 2+2 antara menteri luar negeri dan menteri pertahanan,” tambah PM Ishiba. “Dengan demikian, kami berdua telah sepakat untuk meningkatkan dialog strategis antara kedua negara.”

Selain membahas kerja sama dalam bidang keamanan, Ishiba dan Prabowo juga mendiskusikan isu-isu regional dan kerja sama internasional. Jepang menegaskan pentingnya memperkuat ketertiban internasional yang bebas dan terbuka, serta memberikan dukungan kepada Indonesia dalam proses aksesi keanggotaan OECD.

“Kami sangat menekankan pentingnya menjaga ketertiban internasional yang didasarkan pada supremasi hukum, serta sepakat untuk meningkatkan kolaborasi di tingkat internasional, termasuk dalam proses aksesi Indonesia menjadi anggota OECD,” ungkap Ishiba.

Kunjungan Perdana Menteri Jepang Shigeru Ishiba ke Indonesia merupakan bagian dari rangkaian kunjungan ke Asia Tenggara, termasuk Malaysia. Prabowo turut didampingi oleh sejumlah menteri Kabinet Merah Putih dalam kunjungan ini, menunjukkan komitmen Indonesia dalam memperkuat hubungan bilateral dengan Jepang.

Semua kesepakatan dan diskusi yang dilakukan selama pertemuan tersebut merupakan langkah positif menuju kerja sama yang lebih erat antara Indonesia dan Jepang. Diharapkan kerjasama ini akan membawa manfaat bagi kedua negara dan memperkuat stabilitas di kawasan Asia Tenggara.

Dengan demikian, pertemuan antara Perdana Menteri Jepang Shigeru Ishiba dan Presiden Prabowo Subianto di Istana Kepresidenan Bogor telah menciptakan momentum positif bagi kerja sama bilateral kedua negara. Semoga kerjasama ini terus berkembang dan memberikan hasil yang baik bagi kedua belah pihak.